Tips Mudah Merawat Mobil

Para pemilik mobil pastinya ingin mesin mobilnya tetap awet untuk jangka waktu lama. Perawatan rutin akan menjamin mobil tetap nyaman untuk dikendarai dan tetap bernilai tinggi. Jangan bersikap cuek dan menunda pergi ke bengkel hanya karena mobil tidak mogok atau rusak. Sebaiknya pemilik mobil bisa memahami 5 perawatan dasar ini untuk menjaga performa mobilmu dan mencegah kerusakan mobil yang lebih parah

Pengecekan Oli

Lakukan penggantian oli mobil setiap 5.000 – 10.000 kilometer untuk menjaga agar mesin mobil dapat bekerja dengan optimal. Lakukan langkah mudah untuk mengecek kualitas oli yang ada di dalam mesin. Tarik tangkai pengecekan oli dan pastikan jumlah oli masih berada pada batas normal tidak di bawah atau di atasnya. Teteskan oli pada tangan anda dan periksa kondisinya. Apabila terdapat banyak serpihan atau kotoran maka sudah saatnya dilakukan penggantian oli.

Tes Kopling

Perawatan ini penting bagi mobil bertransmisi manual. Kampas kopling yang mulai aus akan berdampak pada perpindahan gigi yang berat dan susah. Hal ini selain mengganggu kenyamanan berkendara juga dapat merusak gearbox. Coba rasakan perpindahan gigi apakah mulus atau terasa agak berat. Kalau sudah terasa berat mungkin waktunya mengganti kampas kopling yang aus.

Lihat Jumlah Air Radiator

Radiator berperan penting dalam pendinginan mesin mobil saat seang bekerja. Pastikan jumlah air di radiator tetap dalam batas normal. Cek secara berkala agar proses pendinginan bekerja dengan sempurna dan mencegah terjadinya panas berlebih pada mesin. Untuk pendinginan maksimal, lebih baik untuk mengganti air radiator dengan cairan khusus untuk radiator yang dapat mendinginkan mesin lebih cepat.

Baca juga: Membangun Hunian Idaman, Jasa Arsitek Siap Membantu

Periksa Kelistrikan

Kelistrikan adalah komponen yang paling penting pada mobil modern. Banyak komponen listrik yang disematkan dan berfungsi untuk mengatur pembakaran mesin, menyalakan lampu ataupun menghidupkan sistem audio mobil. Oleh karena itu, perlu diperiksa apakah sistem kabel menjadi kendur atau terkelupas. Pastikan juga tidak ada sekering yang putus untuk menghindari terjadinya korsleting.

Rawatlah Aki Mobil

Untuk aki konvensional atau aki basah, perawatannya lebih ribet ketimbang menggunakan aki kering. Agar mobil dapat dinyalakan dan tidak rusak, pastikan air permukaan aki masih berada dalam batas penanda. Aki kering yang minim perawatan, juga tetap harus dicek kondisinya, lho. Tinggal pantau indikator yang ada di bagian atas aki.

Perawatan rutin yang dilakukan di rumah tidak hanya menghindarkanmu dari tagihan bengkel yang sangat mahal, tapi juga menjaga performa mobil. Tidak punya waktu melakukannya? Tenang, panggil saja jasa service mobil diperlukan dari jual beli jasa yang akan membantu merawat mobil kesayanganmu.